Berdasarkan legenda gunung penggungan sebenarnya merupakan puncak dari gunung semeru yang terpisah dan akhirnya berdiri sendiri alkisa " Para dewa memindahkan puncak alam semesta" atau gunung suci mahameru yang tertancap di india ke tanah jawa, dalam kitap tantupungut pagelaran di ceritakan saat proses pemindahan itu.ternyata bagian-bagian gunung itu tercecer di perjalanan.
maka terciptalah gunung-gunung bagian barat hingga timur jawa,
Bagian tubuh mahameru yang berat jatuh berdebung menjadi gunung semeru,sementara puncaknya jatuh di selatan kabupaten mojokerto,jawa timur. yang menjelma menjadi gunung penanggungan.
kini keberadaan gunung suci penggungan di awasi oleh juru pelestarian dari cagar budaya BPCB Trowulan, hal ini di lakukan untuk menanggulangi pencurian dan penjarahan terhadap bangunan candi. juru pelihara yang perna bertugas pada tahun 1998-2006 Pak Idan, mengaku perna melihat langsung upaya percobaan pencurian pada situs namun saat itu berhasil di gagalkan.
kini gunung penanggungan yang tertutup dan terlupakan sudah membuka diri, untuk wisatawan yang mengunjungi gunung penanggungan, pada 14 januari 2015 gunung penanggungan menjadi kawasan cagar budaya. upaya lain untuk melestarikan dan menjaga situs-situs yang tersebar di gunung penanggungan saat ini pihak universitas sedang merintis sebuah pusat informasi penggungan.
melihat begitu banyaknya candi atau situs sejarah yang ada di penggungan bukan tidak mungkin gunung tersebut akan menjadi ikon provinsi jawa timur di masa mendatang bahkan tidak tertutup kemungkinan menjadi warisan dunia. Gunung penanggungan dengan 100 lebih situs sejarah di dalamnya tidak hanya sekedar objek tontonan dan sumber kekayaan alam lebih dari itu ia telah menjelma sumber inpirasi dan sumber ilmu pengetahuan untuk mengetahui jati diri bangsa dan nilai-nilai budaya.
